Asalamualaikum wr wb saudara sedulur kita akan melanjutkan
pembahasan tentang dunia dunia
Makrifatulloh....
Saya sendiri hanyalah orang awam yang coba sedikit menggali
tentang dunia tsb..
Tidak dapat dipungkiri bahwa tujuan sejati seorang mukmin
adalah untuk bisa menggapai nur ilahi robbi,,,akan tetapi banyak sekali orang
orang yang salah kaprah tentang pencapaian tsb
Saya sering melihat banyak orang yang mengaku ngaku
makrifatulloh dengan backround tanpa adanya guru mursyd ....ingatlah satu hal
setiap guru belum tentu mursyd akan tetapi seorang mursyd pasti adalah seorang
guru..
Lalu siapakah mursyd tsb?
Pertanyaan ini sangat sulit untuk dijawabnya kecuali dari
orang orang yang alloh kehendaki penulis sendiri dalam perjalannanya sulit sekali
menemukan seorang mursyd...
Banyak sekali guru guru mulia yang penulis temui,dan pada
akhirnya setelah melalui perjalanan panjang penulis inn sha alloh menemukannya
itu juga melalui petunjuk alloh swt....
Dan melalui rintangan rintangan yang sulit,, maka ketika
mencari seorang mursyd hendaknya kita meneguhkan hati dan membersihkan kita
dari sgala pikiran pikiran yang menyimpang, menjauhi angan angan panjang,dan
menjauhi sgala apa yang dilarang_Nya
Ingat dalam niatan kita mencari ilmu janganlah karomah yang
kita harapkan karna jika niatan kita masih kesana maka sampai kapanpun kita tak
akan mencapai tujuan kita hendaklah niatan kita mencari ridho alloh semata.
Dalam khazanah ilmu sendiri sangat banyak macam atau jalur
ilmu akan tetapi mwskipun beragam jalur ilmu tujuannya tetap sama menggapai
ridhonya....
Dan hal yang paling penting :
1.
Syariat
Banyak sekali orang orang yang berusaha
menggapai pencapaian hakikat atau makrifatulloh tanpa meluruskan syariaynya
terlebih dahulu jika kita ibaratkan antara syariat,tarekat ,hakekat ,makrifat,.
Syariat adalah perahu atau kendaraan kita
dalam mencapai pencapaian selanjutnya jika syariat kita masih belim sempurna
bagaimana kita berharap bisa menuju tarekatnya atau bahkan mencapai hakikatnya?
2.
Tarekat
Bisa diibaratkan sebagai jalan, tapi ingat
sekali lagi bahwa ketika memulai sebuah perjalanan tsb dibutuhkan peranan
seorang mursyid yang akan membimbing kita dan mengarahkan kita supaya jalan
yang kita tempuh benar,,,salah satu mursyid waliyulloh agung yang mursyd yang
penulis ketahui adalah seikh sohibul wafa tajul arifin Qs (abah
anom ) sebagai mursyd tarekat qodiriyah wa naqsabandiyah.
3.
Hakekat
Ibaratkan sebagai lautan samudra..yang akan
penulis bahas di pembahasan berbeda
4.
Makrifat
Intan permata dalam lautan samudra dan akan
dibahas dalam pembahasan berbeda
Semoga bermanfaat
wassalam
No comments:
Post a Comment